Kamis, 22 Maret 2012

Next Story of My First Love "Sychit Sychot"


            Setelah beberapa hari pacaran. Dia mengajak ku pergi jalan-jalan di kota. Dia ingin membeli aksesoris untuk kita berdua. Lalu, di kota kita berdua keliling untuk mencari sebuah toko aksesoris. Saat sampai di toko aksesoris, Dia mengajakku masuk ke toko lalu memilih aksesoris yang cocok untuk Ku dan Dirinya. Akhirnya kami berdua memilih 2 buah gelang berwarna Biru dan membayarnya. Setelah selesai membeli aksesoris, kita berdua jalan menuju Cafe tempat dimana biasanya kita beli Jus. Memang  hanya tempat ini yang paling banyak menyimpan kenangan tentang kita berdua. Dan menurutku tempat ini agak Romantis. Puas dengan berjalan-jalan, akhirnya Dia kuantar pulang ke rumahNya. Setelah mengantar ke rumahNya, Aku pun bergegas pulang dan istirahat di rumah sambil sms-an ma Dia. Senang rasanya sehari jalan ma Dia, sebenarnya Aku masih pengen jalan ma Dia lagi tapi kalo kantongku ga tipis(Bokek), hehe. Ga ada rasa bosan jika jalan ma Dia, gimana mau bosan coba ?? kalo tiap saat Aku bisa liat wajahNya yang Imut dan Lucu. Hampir tiap hari Aku sms Dia, ga enak rasanya kalo sehari ga sms Dia.

            Sebulan telah berlalu, hubunganKu ma Dia juga makin baik. Meski ada masalah yang menimpa antara kita. Tapi Aku dan Dia bisa mengatasi masalah itu jika dihadapi bersama. Sayangnya Aku dari awal orangNya agak cuek ma masalah orang lain pa lagi masalah sendiri. Ku jarang membagi cerita kepada seseorang tentang masalahKu, karena menurutKu hal itu dapat membuat orang lain susah untuk mencari jalan keluar buat masalah tersebut. Jadi Aku ga mau menyusahkan orang yang Ku Cintai, itu prinsipku saat Aku belum mengenal 100% soal pacaran. Karena itu Dia pernah menjelaskan kepadaKu apa artinya Pacaran. Dia bilang.. “kalo kita pacaran, kita harus merasakan apa yang dirasakan oleh pasangan kita. Jadi sebagai pasangan, Kamu harus membagi masalah ma Aku dan jangan pernah merasa berat hati untuk menceritakan masalahMu sama Aku. Karena tugas pasangan adalah membuat pasangan jadi nyaman dan terbebas dari masalah.” Dengan penjelasan seperti itu Aku jadi mengerti apa gunanya pacaran. Setelah saat itu Aku jadi tidak malu lagi untuk menceritakan masalahKu ma Dia dan mencari jalan keluarNya bersama-sama dan sebaliknya. Jadi setiap ada masalah antara kita berdua baik itu tentang masa lalu atau sekarang, kita selalu cerita meski kadang buat hati nyesek. Dengan begini Aku ma Dia makin kompak dalam menyelesaikan masalah. Akhirnya Aku ga cuek lagi ma Dia, karena Dia yang mengubah sifat dari duluNya cuek jadi selalu Care ma Dia.

            Suatu saat Aku jatuh sakit, meski sakit Aku tetap berangkat sekolah demi bisa ketemu ma Dia. Beberapa pelajaran pun berlangsung, tapi kondisi badanKu makin memburuk. Kuputuskan untuk minta ijin ke guru agar bisa istirahat di ruang UKS. Setelah diijinkan untuk istirahat di UKS beberapa jam, Aku jalan menuju ruang UKS sambil menahan sakit yang Kuderita. Sampai disana Ku mencoba untuk tidur sejenak tapi ga bisa. Akhirnya kuputuskan untuk sms ke Dia sekaligus mengabarkan bahwa Aku lagi sakit dan sedang Istirahat di ruang UKS. Beberapa jam berlangsung, akhirnya Bel Istirahat pun bunyi. Ingin rasaNya ku bangun dari tempat tidur dan keluar UKS untuk membeli makanan di kantin karena Aku sudah mulai merasa lapar dan haus. Tapi karena kondisiKu yang makin memburuk, Ku urungkan niatKu tuk membeli makanan diluar. Akhirnya ku hanya duduk saja di tempat tidur, sambil berharap kedatangan Dia. Beberapa saat setelah itu, akhirnya Dia datang sambil menanyakan tentang keadaanKu. MelihatKu seperti orang yang merasa kelaparan dan kehausan. AkhirNya Dia keluar dan membelikanku makanan serta minuman. Kepedulian inilah yang paling Kusukai dalam diriNya, makaNya ku sungguh-sungguh bersyukur Aku bisa mendapatkan pacar seperti Dia. Setelah membeli makanan dan minuman, lalu Dia memberikan makanan dan minuman kepadaKu dan berpesan agar makananNya dihabisin sambil memberikan senyuman manis kepadaKu. Sambil tersenyum Dia juga pamit balik ke kelas karena ada tugas yang harus dikerjakanNya. Ku membalas senyumNya dan mengucapkan terima kasih banyak kepadaNya. Senang rasanya memiliki seseorang yang peduli seperti itu, karena senang Aku berusaha menghabiskan makanan dan minuman meski sebenarnya uda kenyang. Kadang untuk membalas kebaikanNya itu Aku membawakan makanan untukNya atau mentraktir Dia makan.

            Suatu saat Aku dan Dia mendapat masalah besar. Sampai – sampai hubunganku hampir berakhir. Gara – gara masalah ini Aku Depresi berat dan selalu memikirkan tentang hubungan antara kita berdua kedepannya. Ku berpikir, baru jalani sekitar 3 bulan uda dapat masalah besar kayak gini. Masalah ini bukan karena ada pihak ketiga, melainkan gara – gara ***** (Sensor). Akhirnya setelah kejadian ini, Aku lost Contact ma Dia. Entah hubungan kita gimana jadiNya. Tapi beberapa hari kemudian, Aku berusaha untuk bisa menemui Dia. Setelah ketemu ma Dia, ku berbicara ma Dia dan Ku berharap Dia masih mau menjalani/melanjutkan hubungan ini. Akhirnya, Aku dan Dia melanjutkan hubungan ini meski trauma dengan masalah besar yang menimpa kami berdua.

Catatan : Maaf untuk para pembaca, Saya tidak dapat mempublikasikan masalah tersebut karena masalah itu masalah pribadiku. Dan hanya Aku dan Dia yang tahu.

            Setelah hubunganku ma Dia agak baik. Aku mencoba untuk mengajak Dia Dinner. Dia menerima tawaranku, dan malam itu juga ku jalan bersamaNya. Sebelum Ku mengajak Dinner ku uda mempersiapkan sebuah surprize untukNya. Saat jalan untuk mencari café yang tepat. AkhirNya Ku menemukan Cafeyang begitu Romantis dan agak mewah lah. Langsung kami berdua masuk ke Café tersebut dan memilih meja makan. Setelah memilih meja yang cocok, Aku memesan 2 steak dan 2 Cokelat Milkshake. Menunggu pesanan datang Aku dan Dia ngobrol sejenak sambil sedikit bercanda. Karena pesanannya belum datang, Dia ngeluarin laptopnya buat Online Facebook sambil update status. Saat itu ku sangat senang karena melihat diriNya benar-benar senang saat ku ajak ke Café ini. Mungkin ini bisa mengobati perasaanNya selama dulu Aku ga ada. Setelah menunggu agak lama makanannya pun datang. Sambil makan, Ku mengajak Dia mengobrol tentang Dinner malam ini. Selesai makan, kami berdua langsung bergegas pulang dan mengantarkan Dia ke rumahNya. Sampai di depan rumahNya ku memberikan sebuah Kado yang berisi Boneka warna Biru dan kalung yang bertulis “Sychit” sambil ku berikan, ku juga memasangkan kalung tersebut. Selesai memasang ku pamit pulang dan mengucapkan “I Love U, Bye”, dia membalas “I Love U, too”. Malam ini merupakan malam paling mengesankan dalam kisah CINTAku bersamaNya.

                  Tapi ada masalah lagi yang menimpa hubunganku ini. Saat Aku dan Dia lost kontak dan tidak pernah ketemu. Ternyata ada seseorang yang mencoba mengisi hatiNya. Padahal orang itu udah punya pacar, tapi kenapa masih ngincar Dia?? . Lama – kelamaan Aku jengkel ma Dia. Tapi, meski Aku jengkel ma Dia sebenarnya ku masih sayang ma Dia. Mungkin karena salahku juga telah meninggalkan Dia sendiri, dan tidak ada seorang yang mengisi hatiNya. MakaNya ku tidak menyalahkan Dirinya, tapi hal ini membuatku sakit hati. Akhirnya Dia minta maav kepadaku atas kesalahanNya, karena Aku juga merasa salah ma Dia. Akhirnya ku memaavkan kesalahanNya dan ku juga minta maav ma Dia atas kesalahanKu selama ini. Setelah itu kami berdua mencoba memperbaiki hubungan kita yang hancur menjadi lebih baik. Dan Aku masih percaya dengan ucapanNya karena ku tau orang yang tulus mencintai tak akan pernah berbohong kepada orang yang dicintaiNya.

            Setelah hubungan kita jauh lebih baik dari kemarin. Ku berusaha membuat hubungan kita jauh lebih baik dari ini meski kehidupan kita bersama tidak seperti dulu lagi. Mungkin yang dulunya kita sering keluar bareng. Sekarang kita jarang keluar bareng, dan lebih banyak tinggal di rumah. Meskipun jarang jalan bareng, yang penting bisa liat Dia sehari aja ku merasa sangat senang. Dengan begini banyak hal positif yang kita ambil dari pacaran. Semakin lama ga bertemu, rasa rindu semakin besar. Sehingga setelah bertemu, HATI rasa’a senang kyk bertemu bidadari turun dari khayangan. Intinya Aku akan tetap menCINTAINYA dan akan menjaga CINTA ini sampai Hatiku benar-benar hancur berkeping-keping. Ingat yah “CINTAILAH KEKASIHMU DENGAN KETULUSAN HATIMU”. Dari 11 November 2011 sampai sekarang 22 Maret 2012 hubungan kita masih berjalan. Doakan agar hubungan kita jauh lebih baik lagi. Tambahannya nama Boneka yang pernah kuberikan kepadaNya bernama “CHIKA” ….

------ Bersambung ----- Tunggu cerita selanjutNya … J



               

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Guestbook